1. Cara Tanam Pohon Gaharu
A. Monokultur
a.
Satu
areal perkebunan khusus pohon gaharu
b.
Jarak tanam yang dapat digunakan 1 m x 1 m, 2 m x 2 m
dan 3 m x 3 m (
menyesuaikan lahan ).
c.
Populasio tanaman dalam 1 Ha adalah 1.000 –
1.200 ( jarak tanam 3 m x 3 m )
d.
Perlu
perawatan extra selama 6 – 12 bulan karena pohon
ini adalah jenis yang perlu
naungan / teduhan (40% -
60% Cahaya). Hindari cahaya matahari langsung mulai pukul 10.00-15.00
Contoh Tanaman Monokultur |
B. Pola Tanam Tumpang Sari
a.
Menanam Pohon Gaharu di sela –
sela tanaman lainnya
b. Penanaman
Tumpang Sari bersama dengan pohon sawit, karet, sengon, jabon, mahoni dll.
c.
Dapat juga ditanam bersama
tanaman pertanian lainnya seperti cabai, buah-buahan, tomat, singkong, jagung
dan sebagainya.
d. Dapat
pula ditanam disekeliling kolam ikan dan peternakan
Dengan cara ini, disela-sela lahan yang kosong
dapat kita manfaatkan semaksimal mungkin sambil menunggu 5-6 tahun untuk panen
Gaharu.
2.
Tekhnik
Penanaman Pohon Gaharu
a.
Buat Lubang
40cm x
40cm x 40cm
b.
Isi dengan pupuk Kandang
atau
Kompos Sebanyak 2-5kg
yang
dicampur dengan Tanah
Diamkan
Selama 2-4minggu
3.
Pemupukan
a.
3 – 4
kali dalam setahun untuk mendapatkan besaran s/d 4 cm
setahun
b. Untuk penghematan gunakan Kompos atau Pupuk
Kandang.
c.
Hindari Pupuk Kimia
d. Penggunakan PUPUK KIMIA mempengaruhi aroma. menurunkan harga jual serta
merusak tanah. SEBAIKNYA HINDARI PUPUK
KIMIA.
4.
Inokulasi / Penyuntikan
a.
jika
secara alami pohon bisa menghasilkan GUBAL paling cepat usia ±30 tahun
b. Maka perlu dilakukan rekayasa / inokulasi
c.
Pohon
boleh di inokulasi apabila diameternya atau garis tengahnya sdh 10cm - 15 cm – rata rata min 3 th
d. Selama 1 – 3 tahun setelah inokulasi pohon boleh/siap di panen .
0 Responses So Far:
Posting Komentar